Thursday, December 19, 2013

PAPA. .(parents)

papa. .
tak terasa sudah satu setengah tahun kau meninggalkan anakmu ini, , aku, adik-adik dan kakak sangat merindukanmu.
kepada siapa lagi aku curhat jika bukan denganmu, dulu aku yang selalu rajin untuk berbagi cerita denganmu, namun sekarang tidak.
siapa yang memarahiku lagi jika aku pulang malam jika bukan engkau.
papa. .
aku rindu dan rindu kepadamu. .
setiap aku selesai sholat, aku selalu berdoa untukmu.
jika di sisi Allah itu lebih bahagia untukmu, maka aku juga ikut senang.
sebingkai fotomu yang selalu ku lihat kala aku ingin bertemu denganmu.
hanya doa yang aku alunkan jika aku merindukanmu.

masih ku ingat dulu, setiap hari sewaktu pulang kerja, papa selalu membawakan makanan untuk kami, karena papa tau anak-anaknya suka sekali dengan makanan, khususnya aku yang suka sama martabak, dan rujak, jika papa sedang memanjakan ku maka papa pasti membelikan makanan kesukaan ku.
masih ku ingat juga, kala aku masih TK, papa lah yang mengantarkan aku ke sekolah, jika aku sakit papa yang merawatku, dan jika aku bandel maka papa yang selalu memarahiku lebih dulu, aku tidak boleh keluar malam-malam, aku tidak boleh pakai pakaian yang terbuka, dan aku tidak boleh pacaran.
baru ku sadari, bahwa semua larangan itu adalah untuk kebaikanku sendiri, papa tidak mau aku jadi anak yang nakal.
papa juga sangat marah terhadapku, jika aku tidak mau mengalah atau bertengkar dengan adik-adik ku, bahkan papa pernah menangis kala dulu aku kecelakaan dan masuk rumah sakit.
papa...
kau adalah sosok pahlawan yang sangat besar di hidupku, kala aku teringat semua dosa-dosaku padamu ingin rasanya aku memelukmu, mencium tanganmu, dan minta maaf dengan sungguh-sungguh.
papa...dan papa..
kini tak ada lagi sosok seorang pria yang mampu menandingi kehebatanmu, jasa-jasamu begitu berarti untukku.
padahal dulu, kala aku kecil, jika aku sudah bekerja aku ingin membahagiaanmu, aku ingin memnelikan semua apa yang kau inginkan, tapi kini setelah aku kerja papa pergi menyusul mama ke surga.
sungguh aku masih ingat betul, bagaimana dulu ragamu terbujur kaku dan membiru di rumah sakit, betapa ku rasa sakit juga saat kau di mandikan, di sholatkan, lalau di kebumikan.
papa yang aku sayangi, kini sudah tiada, batu nisan telah memisahkan kita, aku tak bisa melihat senyummu lagi, aku tak bisa melihat raut wajahmu ketika engkau marah, aku tak bisa mendengar suaramu lagi, dan aku tak bisa memelukmu, dan memanggilmu papa.
kini,,,ketika aku butuh teman untuk curhat, ketika aku butuh teman untuk minta pendapat kau sudah tak ada.
aku harus kemana papa???
mama juga kemana??
sungguh berat cobaan ini, di tinggalkan oleh kedua orang tua.
tangis,,tangis,,dan menangis yang aku bisa lakukan.
penyesalan yang amat dalam., ketika kau sudah tiada aku belum mampu membahagiaanmu, aku belum sempurna untuk berbakti kepadamu.
aku rindu papa...rindu,,,dan rindu.
ya allah...ampunilah dosa-dosa alm. kedua orang tuaku, berilah mereka kebahagiaan dan ketenangan di sisi-Mu, tempatkan mereka di tempat yang suci, surga-Mu.

miss dad..
miss you too mom..

i love you so much.